TRANSBERITA.ID, BATUBARA – Kantor desa yang seyogianya dibangun untuk menyelenggarakan Pemerintahan Desa, seperti tata praja Pemerintahan, penetapan peraturan di desa, pembinaan masalah pertanahan, pembinaan ketentraman dan ketertiban, melakukan upaya perlindungan masyarakat, administrasi kependudukan, dan penataan dan pengelolaan wilayah. Tentunya itu semua guna memenuhi kebutuhan masyarakat, dimana perangkat desa wajib memberikan pelayanan semaksimal mungkin. Demi tercapainya tujuan negara yang maju dan berkembang.

Tetapi saat ini masih ditemukan juga beberapa kantor desa yang seolah tidak menjalankan fungsinya sesuai ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah. Hal ini bisa saja terjadi akibat kelalaian yang dilakukan oleh aparatur desa, selaku petugas yang diamanatkan pemerintah menjalankan tugas. Sehingga berakibat buruk terhadap warga masyarakat desa tersebut.

Seperti yang terjadi di daerah Desa Perkebunan Petatal, kecamatan Datuk Tanah Datar, kabupaten Batubara. Dari informasi yang diterima awak media, warga sekitar mengeluhkan tentang kantor desa yang sering tutup di jam kerja. Warga sangat kecewa dengan hal tersebut. Dimana terhambatnya sistem pengurusan administrasi serta pengaduan masalah.

Dari informasi yang diterima masyarakat tim investigasi media akhirnya menelusuri kebenaran dari informasi tersebut pada hari Kamis (27/07/2023) pagi pukul 10.00 WIB. Benar saja, ketika tim mendatangi kantor desa yang dimaksud, terlihat kantor dalam keadaaan pintu tertutup serta tidak ada seorangpun aparat desa yang ada disekitar.

Menggali informasi lebih dalam, tim pun coba menghubungi aparatur desa, sayangnya tidak satupun nomor telepon bisa dihubungi.

Dengan demikian tim akhirnya segera melakukan penyelidikan dengan bergerak ke kantor camat setempat guna mempertanyakan apa yang sebenarnya terjadi saat ini. (TIM)