Spread the love

GANTARI.ID, LABUHANBATU – Jajaran pengurus Persatuan Olahraga Sepakbola Labuhanbatu (Poslab) sangat mengesalkan dan menyayangkan sikap dan kebijakan yang dilakukan oleh ketua KONI Labuhanbatu yang telah memberikan bantuan dana Corporate Social Responsibility (CSR) PTPN III Janji Rantauprapat yang tidak tepat sasaran, malah sebaliknya memberikannya kepada orang diluar pengurus Poslab

Dimana dana CSR tersebut, diberikan Ketua Koni Labuhanbatu kepada orang diluar pengurus Poslab yang disebut-sebut hanya pemegang mandat sebagai manager official pada event turnamen sepakbola terbesar Sumatera Utara yang bertajuk Bonas Cup 2022 yang diselenggarakan Pemkot Medan beberapa bulan lalu.

Pengurus Poslab juga menilai tindakan yang dilakukan Ketua Koni Labuhanbatu mencerminkan ketidak profesionalan serta menimbulkan kecurigaan yang dapat mengurangi rasa kepercayaan terhadap KONI Labuhanbatu.

Selain itu pengurus Poslab juga merasa heran mengapa Ketua Koni Labuhanbatu sebelumnya tidak memberitahu akan memberikan bantuan dana kepada Poslab yang bersumber dari dana CSR PTPN III Janji Rantauprapat. Bahkan sesudah menyalurkannya juga Ketua KONI Labuhanbatu tidak ada mengkonfirmasi pengurus Poslab.

“Dengan menyerahkan dana CSR kepada orang luar tanpa mengkonfirmasi terlebih dahulu kepada pengurus Poslab jelas menimbulkan kecurigaan terhadap Ketua Koni Labuhanbatu. Dan sikap serta kebijakan yang dilakukan KONI Labuhanbatu terkesan sangat tidak profesional.”

Demikian diungkap M Sukma selaku Ketua Harian Persatuan Olahraga Sepakbola Labuhanbatu (Poslab) kepada awak media, Kamis (5/01/2023).

Menurut M Sukma penerima bantuan dana CSR PTPN III Janji yang mengatasnamakan Poslab bisa dianggap melakukan penipuan dan pembohongan publik.

“Bagaimana dia mempertanggung jawabkan nya secara adminitrasi dana yang diterima, bisa jadi dugaan kita dia akan melakukan manipulasi data,” Tutur Sukma.

Berdasarkan informasi yang kami dapat penerima dana CSR yakni saudara Dian yang notabene hanya sebagai pemegang mandat manager official pada turnamen sepakbola Bonas Cup 2022 yang diselenggarakan Pemkot Medan.

Sedangkan, kita ketahui turnamen sepakbola terbesar di Sumatera Utara yang bertajuk Bonas Cup 2022 yang diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Medan yang diikuti 63 klub yang ada di Sumut tersebut, sudah berakhir pada tahun lalu tepatnya Sabtu 19 November 2022.

Dalam hal ini, saudara Dian itu hanya ditunjuk sebagai Manager Official di turnamen Sepakbola Bonas Cup 2022 yang diselenggarakan Pemeritah kota (Pemkot) Medan beberapa bulan lalu, terang Sukma.

Lagian sambungnya, turnamen sepakbola Bonas Cup itu sudah berakhir dibulan November tahu lalu, dan yang saya ketahui segala biaya operasionalnya sudah ditalangi Poslab.

“Jadi anehkan, kalau Dian yang bukan pengurus Poslab menerima bantuan dana CSR dari PTPN III Janji Rantauprapat yang disalurkan Ketua Koni Labuhanbatu, ada apa dibalik semua ini?,” Sebut Sukma keheranan.

“Intinya, saudara Dian dan Ketua Koni Labuhanbatu harus mengklarifikasi dan mempertanggung jawabkan dana CSR yang mengatasnamakan Poslab. Disamping itu kami juga meminta Koni Labuhanbatu agar transparan terkait dana CSR tersebut.

“Kami juga meminta kejelasan dari KONI Labuhanbatu atas dana yang sudah disalurkan kepada saudara Dian, jika tidak direspon, maka kami pengurus Poslab akan menempuh jalur hukum,” Tegas M Sukma.

Disinggung awak media mengapa baru sekarang pengurus Poslab bereaksi atas bantuan dana CSR dari PTPN III Janji tersebut.

M Sukma menjelaskan bahwa dia dan pengurus Poslab, baru mengetahui ada bantuan dana CSR dari PTPN III Janji yang disalurkan Koni Labuhanbatu kepada Askab dan tiga klub sepakbola melalui pemberitaan di media online.

“Kami baru mengetahui adanya informasi dana CSR yang disalurkan Koni Labuhanbatu untuk Poslab yang diterima saudara Dian dari berita dimedia online.” Sebutnya.

Sebelumnya Ketua dan pengurus Koni Labuhanbatu tidak pernah sama sekali memberitahu kepada kami selaku pengurus Poslab tentang adanya bantuan dana CSR dari PTPN III Janji yang akan diberikan ke Poslab.

“Setelah kami ketahui informasi tersebut baru kami bereaksi dan mempertanyakannya kepada Ketua Koni Labuhanbatu,” Ucap Sukma dengan nada kesal.

Disisi lain terpisah, Ketua Koni Labuhanbatu Ahmad Sopyan Ritonga ketika dikonfirmasi awak media terkait dana CSR dari PTPN III Janji menjelaskan bahwa sebelumnya permohonan dana tersebut untuk cabor bola kaki.

Kemarin permohonan kita untuk bola kaki, ya udah kita salurkan ke bola kaki, ungkap Ketua Koni melalui panggilan selulernya, Jum`at 30 Desember 2022.

Namun, saat disinggung awak media penerima dana CSR tersebut bukan pengurus Poslab, Ketua Koni Labuhanbatu seperti keheranan malah berucap ‘Hah!!! bukan orang Poslab.

Siapa kemarin, si Dian bukan orang Poslab itu? berarti bukan anggota si Acun itu (merujuk Ketua Poslab). Bah bah bah bah, oh iya karna kemarin dia manager disitu waktu pas piala Bonas Cup.

“Coba nanti ku konfirmasi sama dia apa jawabannya nanti ku kabari,” Pungkas Ketua Koni Labuhanbatu kepada awak media.

Sementara itu, Dian yang disebut-sebut diduga menerima bantuan dana CSR dari PTPN III Janji Rantauprapat ketika dihubungi awak media tidak mengangkat telepon gengamnya. Hingga berita ini sampai ke meja redaksi yang bersangkutan belum dapat dikonfirmasi.

Informasi dihimpun, Ketua Koni Labuhanbatu menyalurkan dana CSR bantuan dari PTPN III Janji Rantauprapat kepada Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Labuhanbatu dan 3 klub sepakbola yang berprestasi diantaranya Poslab, Bintang Utara dan Perisai FC.

Adapun Asosiasi Kabupaten (Askab) Labuhanbatu menerima dana CSR dari PTPN III Janji Rantauprapat sebesar delapan juta rupiah. Sedangkan tiga klub diantaranya Poslab, Bintang Utara dan Perisai FC masing-masing sebesar lima juta rupiah.

Dana CSR tersebut diserahkan langsung Ketua Koni Labuhanbatu kepada pengurus Askab PSSI Labuhanbatu, pengurus klub bintang Utara, Perisai FC dan Dian yang mengatasnamakan Poslab di Kantor Sekretariat Koni Labuhanbatu komplek Stadion Binaraga Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu beberapa waktu lalu tepatnya pada 13 Desember Tahun 2022. (Addara)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *